June 20, 2009

FATIMA: MARIA ANTAR-AGAMA MILIK ROMA DEMI SEBUAH GEREJA DUNIA

Berikut ini disadur dari buku yang bagus sekali, The European Union and the Supra-Religion by Robert Congdon (Congdon Ministries, 2007, http://www.internet bibleinstitute. com, robertcongdon@ bellsouth. net). "Sebagian dari penampakan-penampak an Maria yang paling terkenal terjadi di Fatima. Desa Fatima diberi nama sesuai dengan putri Muhammad, pendiri Islam. Nama Arabnya memiliki arti `yang bersinar.' .....Pada bulan Mei 2004, Dalai Lama mengunjungi dan berdoa di kuil Fatima. Setelah seorang imam Hindu, Sha Tri, berdoa di altar tersebut, Rektor dari kuil itu mengatakan bahwa pertemuan-pertemuan demikian memberi mereka kesempatan untuk `mengingatkan kita semua bahwa kita hidup dalam komunitas.' Imam Hindu itu menaruh sebuah syal khas imam Hindu, yang bertuliskan kutipan-kutipan dari Bagavad Gita, `pada pundak perwakilan tertinggi Gereja di Fatima.....Vatikan, bersatu dengan PBB, mensponsori sebuah kongres antar-agama di kuil Fatima pada tanggal 10-12 Oktober 2003, yang berjudul `Masa Kini Manusia - Masa Depan Allah.'..... Pemilihan desa Fatima berdasarkan fakta bahwa kuil Fatima telah dengan cepat menjadi pusat penyembahan banyak agama-agama dunia. Lebih dari 4,5 juta orang mengunjungi Fatima setiap tahunnya. Kongres yang terakhir ini melibatkan Hindu, Muslim, Yahudi, Ortodoks Timur, Buddha, dan perwakilan orang-orang kafir Afrika. Di Kongres tersebut, rektor dari kuil berkata, `Masa depan Fatima, atau penyembahan terhadap Allah dan ibuNya di Kuil suci ini, harus melalui suatu penciptaan sebuah kuil di mana agama-agama yang berbeda dapat bercampur... .'" (Robert Congdon, The European Union and the Supra-Religion, hal. 219, 221, 222; untuk dokumentasi, lihat kutipan-kutipan di buku ini).

No comments:

Post a Comment