July 11, 2009

EKUMENITAS RICK WARREN YANG BERBAHAYA

Rick Warren, gembala sidang dari Saddleback Church di California selatan, baru-baru ini membawa agenda ekumenisnya yang radikal ke hadapan konvensi tahunan Masyarakat Islam Amerika Utara. Ia mendorong para Muslim untuk bergabung dengannya dalam "proyek-proyek antar-agama. " Walaupun Warren memberitahu gerejanya bahwa ia sedang meniru Yesus dengan cara berpidato di hadapan konvensi Muslim, pada kenyataannya dia mengkhianati Yesus. Dalam sebuah surat kepada "keluarga Saddleback," Warren mengatakan, "Jika engkau mau memiliki pelayanan yang seperti Kristus, engkau harus mengasosiasikan diri dengan orang-orang sebagaimana Yesus lakukan – yaitu dengan orang-orang tidak percaya!" Benar bahwa Yesus berasosiasi dengan orang-orang tidak percaya, karena Ia "datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang" (Luk. 19:10). Yesus makan dengan orang berdosa dan juga orang-orang Farisi, tetapi Ia tidak muncul di hadapan konferensi Farisi dan Saduki atau para penyembah berhala untuk meminta mereka bergabung denganNya dalam pelayanan bersama kegiatan sosial. Sebaliknya, Kristus menyatakan bahwa Dialah satu-satunya jalan keselamatan dan memperingatkan bahwa mereka yang mencoba untuk mendekat Allah dengan cara lain adalah pencuri dan perampok (Yoh. 14:6; 10:1-11). Ia menkhotbahkan pertobatan dan menegur orang karena tidak bertobat (Mark. 1:15; Luk. 13:1-5; 10:13; 11:32). Ia memperingatkan terus menerus akan api neraka yang kekal (mis. Mat. 5:22, 29, 30; 10:28; 11:23; 13:40-42; 23:33; 25:41; Mar. 9:43-48; Luk. 10:15; 16:23). Rick Warren bukanlah mengikuti teladan Kristus, karena ia menahan diri untuk berkhotbah seperti Kristus berkhotbah. Jika Warren mencontohi Yesus, ia tidak akan diundang berkali-kali untuk berbicara di forum-forum besar dunia. Yesus hanya populer dengan orang banyak sampai mereka mendengar pesanNya (Yoh. 6:60-66); setelah itu mereka ingin menyalibkanNya! Rick Warren sering mengeluh bahwa ia dianiaya oleh para "fundamentalis" yang menentang filosofi kontemporer, ekumenikalnya, tetapi seperti juga para pengkompromi di mana-mana, ia tidak dapat membedakan antara teguran yang saleh dengan penganiayaan. Dalam sebuah surat pastoral yang baru-baru ini dia tulis, Warren mengatakan, "Setiap kali saya berbicara kepada grup non-Kristen manapun, saya dikritik oleh orang-orang percaya yang bermaksud baik tetapi yang tidak benar-benar mengerti seberapa Yesus mengasihi orang-orang terhilang. Mereka lebih peduli pada kesan kemurnian diri mereka sendiri daripada keselamatan orang-orang yang bagi siapa Kristus telah mati." Ini adalah fitnah. Para pengritik Warren yang Kristen konservatif mengerti seberapa besar Yesus mengasihi orang-orang terhilang, tetapi mereka juga mengerti bahwa orang-orang terhilang tidak akan diselamatkan oleh agenda sosial yang ekumenis, melainkan oleh pemberitaan Injil, dan faktanya adalah Rick Warren tidak memberitakan Injil kepada Masyarakat Islam Amerika Utara.

No comments:

Post a Comment